- PELATIHAN TRAINING OF TRAINER EARLY WARNING SCORING SYSTEM & CODE BLUE SYSTEM RUMAH SAKIT
- PWDMFKK ANGKATAN KE-59
- PELATIHAN KEPERAWATAN KARDIOVASKULER TINGKAT DASAR/PKKvTD BAGI PERAWAT DI PELAYANAN KESEHATAN 20
- PELATIHAN DIALISIS BAGI PERAWAT DI RUMAH SAKIT & KLINIK KHUSUS DIALISIS 44
Abaikan pengumuman situs
Pengumuman situs
Tata cara pembuatan akun LMS Sardjito
*Informasi lebih lanjut silakan hubungi Instalasi Diklat RSUP Dr.Sardjito (0274) 587333 Ext 1253 (Jam kerja)
Abaikan kategori kursus
Kategori kursus
Abaikan kursus yang tersedia
Kursus yang tersedia
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Tatag Laksono
- Manajer: Tatag Laksono
Instalasi Gawat Darurat (IGD) merupakan gerbang utama bagi pasien untuk
memperoleh askes penanganan gawat darurat di Rumah Sakit. Kemampuan Rumah
Sakit dalam hal kualitas dan kesiapan sebagai tempat Pelayanan maupun sebagai
pusat rujukan penderita dari prafasilitas pelayanaan kesehataan tercermin dari
kemampuan IGD-nya
Penangan kegawatdaruratan di IGD mengacu pada kemampuan Pelayanan,
sumber daya manusia, sarana, prasarana, obat dan bahan medis habis pakai, dan alat
kesehatan yang tersedia di Rumah sakit sesuai Permenkes No.47 tahun 2018 tentang
Pelayanan Kegawatdaruratan.
Pelahan Dasar Manajemen Instaalasi Gawat Darurat bagi Tenagaa Kesehatan di
Rumah Sakit diselenggarakaan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi
peserta agar mampu melakukan pengelolan IGD Rumah sakit sesuai standar.
Dalam rangka menciptakan fasilitas pelayanan kesehatan yang aman, fungsional dan supporf
bagi pasien, tenaga kerja, keluarga pasien, peserta didik, dan pengunjung di lingkungan rumah sakit
dak dapat lepas dari risiko-risiko yang dapat berpengaruh terhadap tujuan rumah sakit.
Risikotersebut semakin meningkat sehubungan dengan semakin kompleksnyapelayanan kesehatan
serta penggunaan teknologi nggi. Risiko¬risiko tersebut dak mungkin dihindari, tetapi harus dikelola
melalui suatu mekanisme yang dinamakan "Manajemen Risiko".
Rumah sakit dianggap mampu mengendalikan risiko tersebut jika memiliki kemampuan sensif
untuk mendeteksi risiko, memiliki fleksibilitas untuk merespon risiko dan menjamin kapabilitas
sumber daya untuk melakukan ndakan guna mengurangi ngkat risiko agar dak terjadi pemborosan
sumber dana dan waktu serta dak tercapainya tujuan perusahaan.
Perubahan kebijakan atas sistem penjaminan terutama Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dan
merupakan reformasi pembiayaan kesehatan dari yang sebelumnya berupa sistem fee for service
menjadi sistem paket. Dengan adanya perubahan ini, banyak masalah mbul dalam pelaksanaan
tersebut mulai dari masalah teknis hingga masalah mind-set.
Tiga komponen dalam sistem remunerasi, yaitu pay-for-posion, pay-for-performance dan pay-forpeople. Batang tubuh dari sistem ini terdiri dari grade dan kelompok jabatan. Jadi dak ada lagi islah jasa
pelayanan, jasa medis, jasa obat dan sebagainya
Memberikan asuhan pasien merupakan upaya yang kompleks dan sangat bergantung pada komunikasi.
Komunikasi tersebut adalah kepada komunitas, pasien, dan keluarganya serta antar staf klinis, terutama Profesional
Pemberi Asuhan (PPA). Kegagalan dalam berkomunikasi merupakan salah satu akar masalah yang paling sering
menyebabkan insiden keselamatan pasien. Edukasi pada pasien dan keluarga diberikan oleh staf klinis terutama
PPA yang sudah terlah (dokter, Perawat, nutrisionis, rehab medik dan farmasi) mengingat banyak profesi yang
terlibat dalam edukasi pasien dan keluarga maka perlu koordinasi kegiatan dan focus pada kebutuhan edukasi
pasien. Edukasi efekf dilakukaan sesuai dengan pilihan pembelajaran dan mempermbangkan agama, nilai
budaya, kemampuaan membaca serta bahasa. Edukasi akan berdampak posif bila diberikan selama proses
asuhan.
Akreditasi HPK, SKP, MKE, PAP, ARK, MIRM, APT, TKRS, PAB danbab lain yang terkait komunikasi, edukasi, informasi
pada seap proses asuhan untuk staf mendapatkan pelahan dengan dibukkan adanya serfika
Nyeri dapat didefinisikan sebagaai pengalaman sensoris dan emosional yang dak
menyenangkan yang berhubungan dengan kerusakan jaringan baik actual maupun
potensial. (The Internaonal Associaon for The Study of Pain). Nyeri pada pasien
dirumah sakit dapat terjadi akibat penyakit yang mendasari prosedur ndakan medis,
Keperawatan maupun diagnosc. Nyeri pada pasien harus diminimalkan atau
dilakukan ndakan lanjut yang sesuai sehingga dapat mengurangi morbiditas dan
meningkatkan kenyamanan pasien. Penatalaksanaan nyeri di Rumah sakit harus
dikelola secara terencana dan didokumentasikan sesuai standar. Dalam Akreditasi JCI
maupun SNARS, Komponen manajemen nyeri menjadi salah satu elemen penilaian
yang penng dan disyaratkan untuk dipenuhi oleh pihak Rumah Sakit.
Dalam era globalisasi yang semakin kompef, pimpinan Keperawatan di Rumah Sakit dituntut
untuk dapat menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan yang professional dan prima yang
berfokus pada mutu, keselamatan/safety dan kepuasan/sasfacon pasien/ keluarganya, dengan
menggunakan sumber daya yang tersedia secara efisien dan efektif.
Untuk itu pimpinan keperawatan rumah sakit mutlak perlu dibekali kemampuan manajemen dan
kepemimpinan dalam pengelolaan pelayanan keperawatan di rumah sakit yang memadai, dengan
harapan dapat melaksankan tugas mengelola pelayanan keperawatan secara opmal sesuai dengan
yang dipersyaratkan dalam akreditasi rumah sakit.
Asuhan Keperawatan yang berkualitas dapat dicapai dengan adanya profesionalisme
Keperawatan. Komite Keperawatan di Rumah Sakit merupakan media utama untuk
mengakomodasi dan memfasilitasi tumbuhnya komunitas profesi Keperawatan melalui
system pengampu keilmuan yang dapat mempertahankan profesionalisme Pelayanan
Keperawatan yang diberikan. Komite Keperawatan merupakan wadah non-struktural Rumah
sakit yang mempunyai fungsi utama mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme
tenaga Keperawatan melalui mekanisme kredensial, penjagaan mutu profesi dan
pemeliharaan eka dan disiplin profesi (Permenkes No.49 Tahun 2013). Pengorganisasian
komite Keperawatan merupakan sesuatu yang harus dikuasai oleh pemegang/Perawat yang
menduduki jabatan tersebut. Kondisi saat ini pemahaman tentang pengorganisasian komite
Keperawatan sesuai permenkes nomor 49 tahun 2013 masih bervariasi di berbagai Rumah
sakit. Sehingga diperlukan pelahan komite Keperawatan untuk menyamakan pemahaman
tentang pengorganisasian komite Keperawatan.
Berdasarkan hal tersebut RSUP Dr. Sardjito kan menyelenggarakan pelahan tentang
komite keperwatan untuk membantu pengelola komite Keperawatan memahami dan dapat
menerapkan prosess kredensial. Peningkatan mutu profesi dengan CPD, audit Keperawatan
dan pendampingan serta pembinaan ek profesi.
Kepala ruang sebagai perawat manajer di unit pelayanan mempunyai akuntabilitas dan tanggung
jawab untuk mengelola ruang rawat agar dapat memberikan pelayanan kepada pasien secara
professional, berdasar pada standar dan kebijakan tata kelola yang berlaku di rumah sakit. Kepala ruang
berperan sebagai penghubung antara manajemen dan pemberi pelayanan dalam menerapkan rencana
strategi administraf dan pengelolaan pelayanan keperawatan, sehingga pelayanan dapat berjalan
dengan lancar seiring dengan kelancaran operasional ruangan secara administraf. Kepala ruang juga
memiliki tanggungjawab untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi petugas yang bekerja
di lingkungan tersebut, yang dapat meningkatkan kinerja m pemberi pelayanan kesehatan dan
mendorong kontribusi pasien dan keluarga dalam perawatan pasien. Pelahan berlangsung selama 3 hari
dan didesain sesuai dengan standar Badan PPSDM Kementerian Kesehatan RI. Setelah mengiku
pelahan ini diharapkan peserta pelahan mampu mengelola ruang perawatan secara professional.
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Nedi Margianto
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: RAHMA WIDYASTUTI
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Tatag Laksono
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Tatag Laksono
- Manajer: Nedi Margianto
- Manajer: Khabib Mustofa
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Tatag Laksono
- Manajer: Nedi Margianto
- Manajer: Khabib Mustofa
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
- Manajer: Tatag Laksono
- Manajer: Nedi Margianto
- Orientasi pegawai RSUP dr.Sardjito Yogyakarta diperuntukkan bagi pegawai baru RSUP Dr.Sardjito, dilaksanakan secara blended. sesi teori berupa penyampaian materi diberikan secara daring dengan menggunakan LMS Sardjito (synchronous maya/melalui live zoom meeting dan Asynchronous Maya) mulai tanggal 20-22 mEI 2024 dan sesi praktik (E-MR,BHD, PPI, APAR, Spillkit) dilakukan secara langsung pada tanggal
- Materi Pelatihan dibuat secara urut, Jika Anda telah selesai membuka dan mempelajari materi, silakan klik tanda kotak disebelah kanan agar bisa melanjutkan ke materi selanjutnya.
- Kerjakan pre-test terlebih dahulu, kemudian silakan mengunduh dan membaca materi, modul dan melihat video pembelajaran secara bertahap selama masa pembelajaran.
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti
Orientasi pegawai baru merupakan program yang diperuntukan bagi pegawai baru RSUP Dr.Sardjito
- Manajer: Denta Denta Kurniawan
- Manajer: lita gunarti